SULTRAMEDIA.ID., Kendari – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdul Rahman Saleh (ARS) menggelar reses masa sidang III tahun sidang 2021-2022 Dapil I di Kelurahan Korumba Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. Kamis, 29 September 2022.
Reses turut dihadiri, Camat Mandongan, Alimin camat, Lurah Wahid Yusuf, RW 002, Babinkamtibnas, Babinsa, dan warga RT 004.
Kali ini terdapat hal menarik di lokasi reses orang nomor satu di DPRD Sultra itu, bagaimana tidak nama lorong di jalan Z.A Sugianto/ Tapak Kuda RT 004/ RW 002 itu kini resmi diberi nama Lorong ARS 1 yang merupakan akronim dari nama Abdul Rahman Saleh.
Menurut tokoh masyarakat setempat, Kadar Siantang, nama ARS sengaja diabadikan dalam bentuk nama lorong karena dianggap sebagai sosok pemimpin yang telah berjasa besar atas pembangunan infrastruktur di lorongnya.
“Sejak dulu lorong ini memang belum memiliki nama, sudah banyak nama yang disodorkan, namun pada akhirnya kami semua bersepakat untuk tidak memberi nama hingga ada sosok yang mampu memberikan bukti bukan sekedar janji di RT kami,” ujar Siantang.
Pria paru baya itu membeberkan, selama 25 tahun Ia tinggal di lorong yang kini bernama ARS 1 tersebut, belum ada satupun bantuan infrastruktur yang diberikan.
Baik itu dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, hingga pemerintah Kota Kendari sendiri, kata Siantang, belum ada yang memberikan bantuan.
“Selama ini kami hanya secara swadaya atau patungan menimbun jalan dengan tanah untuk menutupi lobang,” beber Siantang.
Namun meski demikian, tambahnya, yang namanya menimbun jalan dengan tanah secara manual pasti tidak akan bertahan lama, tiap hujan deras pasti lubang lagi.
Jika hujan mengguyur, kami hanya bisa pasrah dengan becek di sepanjang jalan masuk lorong, selama 25 tahun saya sendiri merasakan keresahan itu, padahal bisa dibilang lokasi RT kami ini bukan di tempat terpencil, masih dalam kota.
“Alhamdulillah sejak bulan lalu (Agustus 2022) kami sudah tidak merasakan hal demikian lagi, kami diberikan infrastruktur jalan, dengan anggaran 157 juta,” jelasnya.
Nama ARS 1 merupakan salah satu bentuk ungkapan terimaksih warga Korumba kepada ARS. Menurut Siantang tambahan kata 1 (satu) di belakang akronim ARS merupakan doa dari warga agar pimpinan DPRD Sultra itu nantinya dapat menduduki kursi orang nomor satu di Bumi Anoa.
Jalan yang awalnya becek tersebut, kini nampak rata nan megah, dengan berbahan beton jalan masuk sepanjang 120 meter itu dibuat dengan fondasi tinggi guna mengantisipasi aliran air ketika musim hujan nanti.
Di tempat yang sama, Lurah Korumba mengucap selamat datang dan banyak terimakasih kepada ARS yang telah memperbaiki infrastruktur jalan di Korumba.
“Sejak dulu jika melintas di jalan ini pasti becek, namun sekarang Alhamdulillah jalan sudah bagus, terimaksih banyak pak ARS,” ungkap Wahid.
Sementara itu, Ketua DPRD Sultra, ARS turut mengamini usulan masyarakat yang meminta penambahan perbaikan jalan hingga ke ujung lorong dan lorong lain di sebelahnya di tahun anggaran 2023 mendatang.
ARS juga turut mengamini permintaan warga untuk memberikan fasilitas kesehatan bagi lansia, seperti timbangan bayi, meja dan lainnya jika memang hal tersebut menjadi kewenangan pemerintah provinsi.
H5P