Jumat Berkah, Solidaritas Masyarakat Bantu Korban Kebakaran di Desa Laghontoghe Muna

Korban kebakaran di Desa Laghontoghe terima bantuan.

RAHA, SULTRAMEDIA.ID,.—

Korban kebakaran di Desa Laghontoghe Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna terima bantuan dari berbagai pihak, Jumat (19/5/2023).

Bantuan tersebut berasal dari pemerintah desa, Puskesmas Tongkuno, pendamping desa, Pemerintah Kecamatan dan sejumlah masyarakat.

Kepala Desa Laghontoghe, La Bingu menyampaikan, pada saat terjadi kebakaran pada Kamis (18/5/2023) kemarin. Ia langsung menggerakan perangkat desa dan masyarakat untuk memberi pertolongan memadamkan api.

Namun, api tak bisa dikendalikan karena rumah berbahan papan dan hanya menggunakan alat seadanya untuk mematikan api. Sehingga, dua unit rumah berbahan papan hangus dilahap api dan satu unit lainnya mengalami dampak kebakaran api dengan terbakar sebahagian.

“Kita sudah berusaha untuk membantu memadamkan hanya saja kondisi tak memungkinkan,” ujarnya.

Atas insiden itu, kata La Bingu, dua warga nasrani La Ane dan La Adi tak bisa merayakan hari kenaikan Isa Al Masih seperti yang lainnya. Sehingga, solidaritas unsur masyarakat ikut membantu meringankan beban korban kebakaran dengan memberikan bantuan berupa paket sembako seperti mie instan, telur, beras, minyak goreng, gula pasir dan sejumlah uang tunai.

Sejumlah sumbangan tersebut berasal dari Pemdes Laghontoghe, Warga, Pemerintah Kecamatan, Puskesmas, Pendamping Desa.

“Saya sudah arahkan perangkat desa untuk menggalang dana dari warga untuk membantu korban kebakaran dengan seikhlasnya. Dan ini sudah menjadi kebiasaan di desa kami kalau ada musibah dari warga, kami ada penggalangan dana dari warga untuk yang terkena musibah agar bisa mengurangi beban yang mereka rasakan,” ungkapnya.

“Tentu dengan momentum jumat berkah ini, kita berharap solidaritas menjadi semakin lebih ditingkatkan dan korban kebakaran dapat diringankan beban yang menimpanya,” sambungnya.

Penyaluran paket sembako.

Sementara itu, Pendamping Desa Kecamatan Tongkuno, Nur Arduk menyebut, bantuan kecil yang diberikan setidaknya bisa mengurangi beban korban kebakaran.

Ia juga menitip pesan kepada Pemdes setempat agar membantu dalam pengurusan dokumen kependudukan serta surat penting lainnya yang dilahap api yang tidak sempat diselamatkan.

“Saya berpesan kepada Kepala Desa agar mencarikan bantuan-bantuan di dinas terkait yang menangani bencana yang ada di Kabupaten,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *