Muna— Bripka Karimul Sahid, Bhabinkamtibmas yang sehari-hari dinas di Polsek Watopute Polres Muna bantu suapi makan minum pria lanjut usia (Lansia) asal Kota Kendari yang tersesat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Watopute, Kabupaten Muna Sultra, Kamis (9/11/2023).
Karimul menyebut, pada kamis pagi itu sekitar jam 06.00 Wita dirinya dihubungi oleh Warga Kelurahan Wali Watopute mengenai adanya pria lansia yang tersesat di TMP.
Setelah menerima laporan itu, segera bergegas ke TMP dan didapati pria tersebut dalam kondisi stroke ringan dan kurang lancar berbicara.
“Saya berupaya menanyakan asal, tujuan dan siapa yang dikenal. Sehingga diperoleh keterangan bahwa pria tersebut bernama Enong Bin Djodji asal Kota Kendari tujuannya adalah melakukan ziarah di makam almarhum ayahnya yang merupakan almarhum Purnawirawan TNI,” ujar Karimul, Kamis (10/11/2023).
Selanjutnya, kata Karimul, pria tersebut mengeluh lapar sehingga dirinya mengambil inisiatif meminta makanan dari warga. Melihat kondisinya kurang sehat sehingga dirinya memberikan bantuan menyuapi makan dan minumnya.
Setelah itu Bripka Karimul kembali menanyakan perihal tujuannya. Didapatkan informasi bahwa pada Rabu malam pria tersebut naik ojek menuju kapal malam tujuan Kendari-Raha.
Sesampainya di Pelabuhan Ia minta diantar oleh sopir angkot dan turun di TMP Watopute. Dirinya sempat menyebarkan info orang hilang melalui FB dan Group-group Wa sekaligus mencantumkan no handphone.
Karimul menambahkan, sekitar 4 jam menunggu kemudian datang wanita yang mengaku sebagai kemenakannya. Namun sebelum balik, pria tersebut minta diantarkan ke makam orangtuanya.
Bersama rekannya Brigadir Ilham, mereka memapah pria tersebut menuju ke makam yang dimaksud yakni makam almarhum Purn. Sertu Djodji. Setelah berziaran pria lansia itu kembali digendong hingga ke mobil penjemputan.
Pria tersebut, keluarganya mengucapkan banyak terimakasih. Begitupun beberapa akun pertemanan FB ikut mengucapkan.
“Sebagai Bhabinkamtibmas itu sudah menjadi kewajiban saya bila ada warga yang meminta pertolongan. Terlebih lagi ini sosok orang tua paruh baya kondisi kurang sehat yang memang perlu mendapat penanganan yang serius. Terakhir saya menyampaikan pesan kepada kita semua untuk menyayangi orang tua kita, dan syukuri nikmat kebersamaan dengan mereka apapun kondisinya,” kata Karimul.
