Jakarta— Usai terima penghargaan Dwija Praja Nugraha dari Persatuan Guru Republik Indonesia, 25 November lalu, kini Bupati Konawe Utara (Konut), H. Ruksamin kembali raih penghargaan Inovasi Membangun Negeri Tahun 2023.
Ruksamin dinilai sebagai Pelopor Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Bagi Pendidikan yang diselenggarakan oleh TVOne, bertempat di The Convergence Indonesia, Jakarta, Jumat, (1/12/2023).
Turut mendampingi bupati Konut Ruksamin saat menerima penghargaan, Kadis Kominfo Konut, Abdollah, Kadis P&K Konut Asmadin, dan Kabag Protokol Konut Sutriawan.
Penganugerahan penghargaan itu merupakan program acara apresiasi TV One kepada kepala daerah di seluruh Indonesia yang berprestasi dalam berbagai kategori.
Piagam penghargaan diserahkan langsung Wakil Pemimpin Redaksi Pelaksana TV One, Lulu Mara Satriawangsa. Ruksamin dinilai memiliki program pengembangan SDM lewat pendidikan digital maupun non digital di Konawe Utara.
Program acara itu tidak hanya sebagai Awarding, namun juga terdapat talk show bersama kepala daerah penerima penghargaan.
Seusai menerima penganugrahan tersebut, Ruksamin mengatakan penghargaan yang diraih menjadi motivasi bagi dirinya. Terkhusus dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat Konawe Utara di bidang pendidikan.
“Penghargaan ini tentunya akan menjadi suplemen untuk terus meningkatkan prestasi, serta sebagai pemicu semangat agar Konawe Utara menjadi semakin berdaya saing,” ujarnya.
Bupati Konut dua periode itu menyebut, penghargaan tersebut selain menjadi suplemen juga memberikan banyak manfaat. Apalagi dengan adanya program seperti talkshow bersama kepala daerah penerima penghargaan.
Pada talkshow tersebut kepala daerah memaparkan hasil pencapaiannya agar diketahui masyarakat Indonesia. Perpaduan antara pemberian penghargaan dengan talkshow merupakan hal yang sangat unik dilaksanakan oleh tvOne.
Pada kesempatan itu, Bupati Ruksamin memaparkan hasil pencapaiannya dalam mengembangkan SDM di Konawe Utara, yaitu;
Pemberian beasiswa bagi mahasiswa kedokteran di Wuhan China sebanyak 10 Orang, Pemberian bantuan biaya pendidikan (bebas biaya UKT) bagi mahasiswa Diploma, Sarjana dan Pascasarjana kepada seluruh mahasiswa Konawe Utara, Menyiapkan anggaran rutin sekolah untuk setiap Sekolah Dasar (SD) dan Menengah Pertama (SMP), Mengadakan fasilitas pembelajaran Smart Class Room, Multimedia dan TIK sekolah, Pengadaan motor dinas bagi kepala sekolah TK, SD, SMP, dan Pengawas serta pembagian laptop kepada guru, pengawas dan beberapa program lainnya yang berpihak ke Pendidikan.
“Apa yang saya lakukan ini adalah implementasi dari lagu kebangsaan Indonesia Raya yaitu bangunlah jiwanya bangunlah badannya,” ucap Ruksamin.
Menurutnya, untuk memajukan suatu daerah perlu adanya balance antara penyiapan SDM yang mumpuni dan fasilitas yang memadai.
Closing statement Ruksamin dalam talk show itu, dirinya berjanji akan kembali meluncurkan Program Peningkatan Kualitas Pendidikan di Konawe Utara pada tahun 2024 mendatang, salah satunya, dengan melaunching Program Beasiswa Konasara Smart.
“InsyaAllah di tahun 2024 tepat pada hari ulang tahun Konawe Utara saya akan luncurkan Beasiswa Konasara Smart. Program ini akan memastikan seluruh warga Konawe Utara yang menempuh pendidikan dapat tercatat,” kata Ruksamin.
Sebagai Bupati Konut dirinya sangat bangga dan memberikan apresiasi yang sebesar – besar Kepada manajemen TV One atas hadirnya program acara penghargaan tvOne Inovasi Membangun Negeri tersebut.
“Saya berharap dengan hadirnya acara tersebut akan banyak mendatangkan kepala daerah di Indonesia dengan segudang prestasi lainnya yang dapat membangun Indonesia lebih baik lagi kedepannya, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap kepala daerah baik di tingkat Provinsi, maupun Kota/Kabupaten,” kata Pria yang juga Koordinator Presidium MW KAHMI Sultra itu.
Selain Bupati Ruksamin, ada 8 kepala daerah lain juga menerima penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2023 dari TV One dengan berbagai kategori.
Delapan kepala daerah tersebut yakni, Gubernur Jawa Timur, Gubernur Sulawesi Tengah, Gubernur Lampung, Bupati Banyuwangi, Walikota Malang, Bupati Badung, Bupati Bekasi, dan Bupati Sumenep.
