Jakarta, Sultramedia – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) baru saja dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (21/2/2024).
Usai dilantik, AHY menyampaikan, mempunyai tiga agenda besar yang akan dilakukan selama menjabat delapan bulan kedepan. Salah satunya mengenai sertifikasi tanah elektronik.
“Dengan segala upaya dan daya, saya ingin menuntaskan agenda besar ini selama 8 bulan kedepan,” ujarnya.
AHY menyebut, sertifikat tanah bakal dilakukan secara masif. Sehingga bisa menjadi solusi terhadap berbagai persoalan diantaranya tumpang tindih kepemilikan dan permainan mafia tanah. Selain itu, juga menyelesaikan masalah keadilan terkait kepemilikan tanah.
Menurutnya, sertifikasi tanah merupakan elemen fundamental bagi masyarakat. Kementerian ATR/BPN yang dipimpinnya akan diarahkan untuk memberikan kepastian hukum khususnya persoalan tata ruang dan pertanahan. Sehingga dengan lahirnya kepercayaan itu akan menumbuhkan investasi di dalam maupun luar negeri.
“Kalau investasi bergerak akan menghadirkan pertumbuhan ekonomi. Ekonomi rakyat bergerak, lapangan kerja terbuka, meningkatkan penghasilan dan masyarakat lebih sejahtera,” tutup AHY
