Jakarta, Sultramedia – Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA telah menyelesaikan 100 persen hitungan cepat atau quick count pemilihan presiden 2024. Hasilnya menempatkan pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan 58,47% mengalahkan pasangan Anies-Muhaimin 24,98% dan Ganjar-Mahfud 16,55%.
Dalam analisa Denny JA kemenangan Paslon nomor urut dua ini, karena menguasai kantong suara potensial yang dibawah Gibran.
Denny mengatakan, pasangan Prabowo-Gibran unggul satu putaran diuntungkan dengan tingkat popularitas dan kesukaan terhadap Presiden Jokowi.
Menurutnya, ada tiga kantong besar suara potensial yang dibawa Gibran yakni pemilih puas terhadap kinerja Jokowi, pemilih milenial dan pemilih Jawa Tengah (Jateng).
“Secara mengejutkan, dia (Gibran) bisa membawa tiga kantong besar suara potensial,” ujar Pendiri LSI Denny JA kepada wartawan beberapa hari lalu.
Denny menerangkan, kantong besar suara potensial itu, yakni mereka yang puas kepada jokowi dengan volume 80% dari populasi pemilih. Kemudian juga bisa membawa kalangan muda milenial yang volumenya 50% dari kalangan pemilih.
“Ia juga bisa membawa suara di Jateng walau hanya 14% tapi itu suara yang dapat membelah dukungan kepada Ganjar,” kata Denny.
Sementara itu, berdasarkan data KPU sampai Rabu (21/2/2024) pukul 17.00 WIB, Prabowo-Gibran memperoleh 58,77%, kemudian Anies-Muhaimin 24,2%, dan Ganjar-Mahfud 17,03% suara.
Suara yang masuk dalam real count ini baru berasal dari 608.872 TPS, atau 73,96% dari total 823.236 TPS nasional.
KPU menjadwalkan rekapitulasi suara masih akan berlangsung paling lambat sampai 20 Maret 2024.