SULTRAMEDIA.ID., SULTRA – Wusyawarah Wilayah (Muswil) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ke-VI telah sampai pada tahap pemilihan ketua umum. Selasa, 5 September 2022.
Dalam pleno sidang ke-VI Muswil alumni HMI tersebut, maju sebagai satu-satunya Calon Ketua Umum, Yusmin, S.Pd., MH.
Yusmin mendapat dukungan mayoritas, dari 17 (tujuh belas) perwakilan majelis wilayah, 11 (sebelas) diantaranya memilih Yusmin sebagai Ketua Umum KAHMI Sultra.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Pimpinan Sidang Utama, Bandung Longgeng.
“Sesuai aturan dalam ADART organisasi, jika hanya ada satu calon maka secara otomatis akan diangkat sebagai formatur ketua umum KAHMI,” jelas orang nomor satu di MD KAHMI Kota Kendari itu.
Dengan Sistem Presidensial, Yusmin akan memimpin MD KAHMI Sultra periode 2022-2027.
Ditemui usai Muswil KAHMI, Yusmin mengaku jabatan ketua yang kini Ia emban merupakan sebuah ladang amal baru yang mesti dipegang teguh. Menjalankan rodanya agar terus berputar menjadi satu tanggungjawab yang harus dijunjung tinggi.
Bagaimanapun, ulasnya, takdir telah memapahnya untuk menjadi salah seorang pemimpin di KAHMI Sultra, untuk itu Ia akan berusaha melakukan yang terbaik untuk organisasi.
“Jadi eksistensi KAHMI harus terus berjalan, salah satunya melalui pengkaderan di komisariat dan cabang, yang belum baik di periode sebelumnya kita perbaiki, yang sudah baik kita lanjutkan,” ujarnya.
Dalam waktu dekat ini, kata Yusmin, Ia akan melakukan silaturahmi dengan senior-senior di KAHMI Sultra, “Jangan sampai kita terpecah hanya karena perbedaan saat Muswil, musyawarah ini harus menjadi awal pengikat persaudaraan agar bersama membesarkan KAHMI di Sultra”.
Untuk program kerja, kata Yusmin, Ia akan merampungkan kepengurusan terlebih dahulu, usai pelantikan nanti, Ia akan melakukan program kerja lainnya.
Salah satunya, pengadaan Sekretariat KAHMI Sultra. “Sudah saatnya KAHMI menghidupkan HMI bukan sebaliknya”..
…
Program lain yang turut ditawarkan Yusmin yakni penyaluran beasiswa bagi seluruh kader HMI. Menurut Yusmin hal tersebut selain dapat membantu ekonomi kader dalam menimba ilmu, juga sebagai penarik minat mahasiswa untuk bergabung bersama HMI, sehingga generasi akan tetap berjalan.
“Jika ada anggota KAHMI yang jadi pengusaha, maka kita dorong Ia agar menjadi pengusaha hebat, bagi yang bergelut di birokrasi dan politisi kita bukakan ruang publik untuk mereka, intinya bagaimana kita bisa saling membantu, mengulurkan tangan agar mendaki tangga kehidupan bersama,” ulas mantan Kadispora Sultra itu.
Lebih 20 tahun sudah keberadaan KAHMI di Sultra, sambung Yusmin, untuk itu mantan Kabid di Dinas ESDM Sultra itu berharap, dimasa kepemimpinannya kini, Ia dapat menciptakan sejarah positif di KAHMI Sultra, sehingga KAHMI terus berjaya.
“Untuk itu beri saya ruang dan kesempatan untuk melakukan hal-hal baik dan kerja nyata untuk KAHMI Sultra,” tukas Yusmin sembari tersenyum.
H5P
