SULTRAMEDIA.ID,.MUNA. Volume sampah perkotaan di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, diperkirakan dalam sehari mencapai 8 ton. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Muna, L.M Yakub saat diwawancarai di ruang kerjanya, Jumat (13/1/2023).
Menurutnya, Volume tersebut dihitung berdasarkan sampah yang masuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah yang berada di Desa Wawesa. Sampah tersebut berasal dari dua kecamatan yakni Katobu dan Batalaiworu.
“Rata-rata perhari sampah yang masuk sekitar 8 ton, jadi dalam sebulan bisa mencapai 240 ton,” ujarnya.
Kondisi itu, diperparah dengan buruknya penataan sampah di TPA. Sehingga saat dirinya diberikan amanah memegang tongkat komando di DLH, langsung turun ke lokasi dan mengumpulkan petugasnya untuk berkomitmen melakukan penataan agar sampah dapat ditata menjadi lebih rapi.
“Sampah banyak yang berada diluar penampungan. Jadi saya kumpulkan petugas dan operator eksavator agar melakukan pengumpulan sampah masuk kembali ke penampungan,” ucapnya.
Yakub menambahkan, selain melakukan penataan TPA, pihaknya juga secara kontinu dan konsisten melakukan pembersihan dan pengangkutan sampah di jalan-jalan poros dan bak penampung sampah.
“Kita bekerja ikhlas memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama dalam kebersihan dan keindahan daerah,” ungkapnya.