Kunker Di Konawe, Menpan RI Amran Sulaiman Beri Bantuan 10.000 Bibit Padi Dan Bantuan Lainnya

Menpan RI Amran Sulaiman saat menyerahkan bantuan kepada masyarakat di Kabupaten Konawe, Kamis (11/1).

Konawe, Sultramedia – Menteri Pertanian (Menpan) RI, Amran Sulaiman didampingi Sekda Pemprov Sultra, Asrun Lio, Bupati Konawe Utara, Danrem 143/HO, wakil Asisten Teritorial Manes TNI, Mabes Polri, Danlanud Kendari, mewakili Kapolda Sultra dan Mewakili Kajari Konawe bersama rombongan melakukan kunjungan kerja, di Desa Waworoda Jaya, Kecamatan Tongauna Utara, Kabupaten Konawe, Kamis (11/1).

Disambut jajaran eselon 1 Kementan RI, Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Kadis Tanaman Pangan dan Peternakan, Kadis Kominfo, Kadis Perkebunan dan Holtikultura, Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Dukcapil, Kadis Koperasi dan UMKM, Kadis Kehutanan, Karo Pembangunan, Kapolres Konawe, Kepala Bulog Sultra, Danramil Konawe, BPS konawe, Babinsa, PPL, tokoh masyarakat Kabupaten Konawe, Amran Sulaiman langsung meninjau dan melakukan penanaman Bibit Padi di lokasi kegiatan.

Menteri Pertanian RI disambut, berdiskusi, tatap muka dengan masyarakat dan PPL serta Babinsa Kabupaten Konawe. Dalam sambutan dan tatap muka itu, Amran Sulaiman memanggil salah satu PPL untuk menanyakan pengabdian dan kesejahteraan PPL.

Amran Sulaiman dengan sosok low profil, humble dan murah senyum sangat memberi kenyamanan dan kebahagiaan masyarakat Konawe khususnya PPL dan Babinsa.

Amran Sulaiman dalam dua hari kunjungannya selalu mengarahkan PPL dan Babinsa agar jangan mengeluh, ngeles, hanya bermodalkan proposal namun tidak maksimal bekerja tetapi lebih pada kinerja, kerja dan berdoa. Dengan gelagat campur tawa, Amran Sulaiman memberi bantuan 10.000 bibit padi di Kabupaten Konawe.

Dalam diskusi Amran Sulaiman selalu memberi wejangan kepada masyarakat Konawe untuk selalu memaksimalkan kinerjanya, pantang mengeluh dan keluhan adalah sebuah kegagalan.

Style humoris Menpan RI, sangat mengubah suasana yang panas oleh terik dengan sambutan tepuk tangan hiruk pikuk dan tawa canda peserta pada acara tersebut.

Dalam kunjungan kerja Menpan RI sejumlah bantuan disalurkan. Berupa: bibit padi, pupuk, bantuan traktor besar 5 unit, traktor roda dua 20 unit, kombain 5 unit, KTP untuk pengganti Kartu Tani.

Bantuan tersebut tidak serta merta diberikan ke Kabupaten Konawe, namun Amran Sulaiman telah melaporkan kepada Presiden Joko Widodo dan Presiden memberi apresiasi atas kinerja Menteri Pertanian bersama jajarannya.

Dalam kunjungan kerja Amran Sulaiman, menyampaikan kepada Dandim dan Kapolres serta kejari untuk tidak melakukan penangkapan kepada petani yang membeli bahan bakar untuk kebutuhan petani.

“Misalnya petani beli bahan bakar 35 liter, jangan dipersulit karena ini akan menghambat produktivitas pertanian dan akibatnya akan membuat produksi pertanian luar negeri akan melakukan ekspansi tersia-sia di Kabupaten Konawe,” ujar Amran.

Beberapa petani mengeluhkan terkait pupuk karena sulitnya membeli pupuk. Perlunya subsidi pupuk diubah dengan subsidi produksi. Dengan cara cerdas Amran Sulaiman menjawab bahwa perubahan kebijakan tersebut akan mengubah tata ruang daerah dimana semua lahan termasuk jalan menjadi lahan pertanian. Sementara itu, biaya untuk itu mencapai 2.000 triuliun yang pastinya membebani negara.

Selain itu, petani menyampaikan gonjang gantung harga gabah. Serta merta Amran Sulaiman menginstruksikan Kepala Bulog Sultra untuk mengendalikan dan turun lapangan, lihat dan jaga harga gabah.

Diakhir tatap muka, Amran Sulaiman membacakan bantuan buat 1 unit Hand traktor dan 1 unit kombain buat Forum Adat masyarakat Tolaki (Fordati). Amran Sulaiman juga memberi kesempatan Pj. Bupati Konawe dan bupati menyampaikan bahwa kedatangan dan bantuan Menteri Pertanian memberi berkah bagi masyarakat Konawe. Sebagai putra daerah, Harmin Ramba menyampaikan rasa bangga karena Menteri Pertanian yang notabene berasal dari Kabupaten Konawe.

Selanjutnya, Amran Sulaiman bersama rombongan melanjutkan pertemuan di Kantor Bupati Konawe dengan 2.000 PPL Babinsa se-Sultra di Dalam rangka sosialisasi dan pembinaan petani modern, berkinerja dan profesional.

Pada kegiatan sosialisasi dan pembinaan, Amran Sulaiman memberikan secara simbolik bantuan bibit padi (3.000 Ha), jagung (1.000 Ha) dan kopi (100 Ha) kepada kelompok-kelompok tani di Kabupaten Konawe.

Setelah itu, Amran Sulaiman juga memberikan bantuan benih dan jagung sebesar 20,47 Miliar se-Sultra yang diserahkan secara simbolik kepada Sekda Pemprov Sultra.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *